Wednesday, May 02, 2012

 TEORI ORGANISASI MODERN


Teori ini kadang disebut sebagai analisa system pada organisasi merupakan aliran besar ketiga dalam teori organisasi dan manajemen. Teori modern melihat semua unsure organisasi sebagai satu kesatuan dan saling ketergantungan yang didalamnya mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil akan tetapi organisasi merupakam system terbuka.

Teori modern dikembangkan sejak tahun 1950 dalam banyak hal yang mendalam teori modern berbeda dengan teori klasik perbedaan tersebut diantaranya adalah :
Teori klasik memusatkan pandangannya  pada analisa dan deskripsi organisasi
Sedangkan
Teori modern dengan tekanan pada perpaduan dan perancangan menjadikan pemenuhan suatu kebutuhan yang menyeluruh.
-     Teori klasik telah membicarakan konsep koordinasi, scalar dan vertical, sedangkan teori modern lebih dinamis dari pada teori lainnya dan meliputi lebih banyak variabel yang dipertimbangkan.

Teori modern menyebutkan bahwa kerja suatu organisasi adalah sangat kompleks, dinamis, multilevel, multidimensional, multivariable, dan probabilistic. Dengan analisa system teori organisasi modern mencoba untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang saling berhubungan.
Pertanyaan kunci tersebut diantaranya adalah ;
-     Apa yang merupakan bagian-bagian strategis system
-     Apa yang menyebabkan mereka saling bergantung
-     Proses-proses inti apa yang menghubungkan bagian-bagian secara bersama-sama dan memberikan penyesuaian satu sama lain.
-     Tujuan apa yang hendak dicapai melalui system
Konsep system umum menjadi dasar utama analisa organisasi dalam teori modern, dan secara ringkas kedua teori ini baik teori modern maupun teori system umum mempelajari;
-     Bagian-bagian dalam keseluruhan dan pergerakan individu didalam dan diluar system
-     Interaksi individu-individu dengan lingkaran yang terjadi dalam system
-     Interaksi diantara individu-individu dalam system
-     Masalah-masalah pertumbuhan dan stabilitas system.

Teori modern menunjukkan tiga kegiatan proses hubungan universal yang selalu muncul pada system manusia dalam perilakunya berorganisasi yaitu;
-     Komunikasi
-     Konsep keseimbangan
-     Proses pengambilan keputusan
Perkembangan teori organisasi yang telah dibahas, memberikan dasar munculnya berbagai pendekatan manajemen yang berbeda-beda adapun pendekatan-pendekatan manajemen tersebut adalah ;
-     Pendekatan proses ;
-     Pendekatan keprilakuan ;
-     Pendekatan kuantitatif ;
-     Pendekatan system;
-     Pendekatan situasional.




Amperaningrum, Izzati dan Widyatmini.1994.Pengantar Organisasi & Metode.Jakarta:Penerbit Gunadarma

No comments:

Post a Comment